Proyek Arafura and Timor Seas Ecosystem Action Phase II (ATSEA-2) saat ini sedang mendukung pengembangan rencana Pengelolaan Perikanan Berbasis Ekosistem (Ecosystem approach to Fisheries Management/EAFM) perikanan Kakap Merah di Laut Arafura dan Laut Timor. Untuk informasi lebih lanjut tentang proyek ATSEA-2 silakan kunjungi: https://atsea-program.com
Sebagai salah satu pemangku kepentingan pada perikanan kakap merah, kami memohon bantuan dari Anda untuk mengisi survey ini. Survey ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang isu-isu penting yang dipertimbangkan dalam penyusunan rencana EAFM kakap merah. Survei ini sangat singkat dan membutuhkan kira-kira lima menit waktu Anda.
Informasi yang disampaikan pada survei ini akan dijaga kerahasiannya. Tidak akan ada jawaban yang dipublikasikan secara lengkap atau diatribusikan dengan responden tertentu.
Latar Belakang
Wilayah laut Arafura dan Timor (ATS) mendukung perikanan demersal yang kaya dan beragam untuk perikanan skala kecil dan komersil yang berasal dari empat negara mitra ATSEA; Australia, Indonesia, Papua Nugini dan Timor Leste.
Melalui proyek ATSEA-2, Fishwell Consulting dan Starling Resources mendapat mandat untuk menyusun rencana EAFM tingkat regional untuk perikanan Kakap Merah. Rencana EAFM ini akan menyediakan jalan bagi negara mitra ATS untuk meningkatkan tata kelola dan kondisi perikanan kakap merah. Yang menyeimbangkan aspek ekologis dan kebutuhan manusia di sepanjang ekosistem Laut Arafura dan Laut Timor.
Dalam rangka menyusun rencana EAFM regional ini, kami mengharapkan masukan dari pemangku kepentingan tentang cakupan optimal dan isu-isu penting yang akan dipertimbangkan dalam rencana EAFM regional kakap merah. Proses ini merupakan lanjutan dari pekerjaan ATSEA sebelumnya seperti Transboundary Diagnostic Analysis (TDA) dan Strategic Action Plan.
Catatan: Untuk kenyamanan, disarankan untuk mengisi survei ini menggunakan komputer. Jika menggunakan HP, mohon aktifkan mode landscape.
Silakan pilih bahasa Anda |